Tahukah anda?
Sebagai seorang muslim seharusnya kita mengetahui amalan-amalan sunnah yang dikerjakan oleh Rasulullah saw. Termasuk Sunnah yang biasa beliau kerjakan pada bulan Muharram. Kita tentu pernah mendengar tentang puasa Asyura' bukan? Ya.. puasa ini adalah puasa Sunnah yang selalu dikerjakan oleh Rasulullah. Bahkan Rasulullah saw bersabda:
Dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
أفضل الصيام بعد رمضان ، شهر الله المحرم
“Sebaik-baik puasa setelah Ramadlan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.” (HR. Muslim)
Dari Ibn Abbas radliallahu ‘anhuma, beliau mengatakan:
ما رأيت النبي صلى الله عليه وسلم يتحرى صيام يوم فضَّلة على غيره إلا هذا اليوم يوم عاشوراء ، وهذا الشهر – يعني شهر رمضان
“Saya tidak pernah melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memilih satu hari untuk puasa yang lebih beliau unggulkan dari pada yang lainnya kecuali puasa hari Asyura’, dan puasa bulan Ramadhan.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)
Namun, sebelum puasa Asyura' ini, pada hari sebelumnya diiringi dengan puasa Tasu'a atau berpuasa pada tanggal 9 Muharram. Puasa ini merupakan pembeda antara puasanya orang Yahudi dan Islam pada bulan Muharram. Sebagaimana sabda Rasulullah:
Sebagian ulama berpendapat, dianjurkan melaksanakan puasa tanggal 11 Muharram, setelah puasa Asyura’.
صوموا يوم عاشوراء وخالفوا فيه اليهود وصوموا قبله يوما أو بعده يوما
“Puasalah hari Asyura’ dan jangan sama dengan model orang Yahudi. Puasalah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya.” (HR. Ahmad, Al Bazzar).
Hadis ini dihasankan oleh Syaikh Ahmad Syakir. Hadis ini juga dikuatkan hadis lain, yang diriwayatkan Al-Baihaqi
Terimakasih Sobat Membaca Artikel tentang Puasa 10 Muharram (Assyuro'). Jika Ingin Copy dan Paste Artikel Puasa 10 Muharram (Assyuro') ini Diharapkan Sobat mencantumkan link http://ldk-baabulhikmah.blogspot.com/2016/10/puasa-10-muharram-assyuro.html. Terimakasih atas perhatiannya.